Bandarlampung,-Warga Gotongroyong Kota Bandarlampung menggelar Dzikir dan Doa bersama di Masjid Nurul Yaqin yang rutin digelar setiap malam Jum’at, ba’da Isya, Kamis (17/11/2022).
Ustadz Zubair yang mimpin dzikir saat memberikan tausiyah kepada warga Gotongroyong menyampaikan keistimewaan istighfar di khusukan untuk membersihkan diri, serta meniatkan untuk membersihkan lahir maupun batin.
“Terutamanya hati , pemikiran kita. Mudah-mudahan bersih dengan memperbanyak istighfar dan juga penyakit-penyakit lahir, mudah-mudahan diberi kesembuhan dengan membaca istighfar,” jelas Ustadz Zubair kepada warga.
Setelah istighfar, barulah kita berzikir lailahaillallah, jadi kalimat lailahaillallah merupakan kalimat yang paling afdol untuk berzikir, karena sangking utamanya, keagungannya kalimat lailahaillallah perlu tempat yang suci atau bersih.
“Karena itu sebelum kita memasukan kalimat lailahaillallah dalam hati kita dalam ruh kita, maka diikuti dengan istighfar,” sambungnya.
Istighfar juga salah satu bentuk menjaga iman agar diberi kekuatan dan ketehguhan setelah kalimat lailahaillallah kita bersholawat tujannya mengamalkan ajaran Islam ini dengan sebaik-baiknya sebagaimana dituntun oleh baginda Nabi Muhammad Saw.
“Dan juga dengan bersholawat mudah-mudahan diberi syafaat oleh Nabi Muhammad Saw sebagai umatnya,” tuturnya.
Sedikit dirinya mengupas tentang Dzikir, jika orang yang berzikir itu diberikan kemulian oleh Allah SWT, badan kita ini dijadikan tempat berzikir, itu suatu kemuliaan dan yang kedua, orang yang suka berzikir itu akan disebut-sebut oleh Allah didalam langit kepada malaikat.
“Nama-nama kita disebut oleh Allah SWT diantara para malaikat termasuk juga orang tua kita yang disebut di alam malaikat,” pungkasnya.