Pada Bulan Ramadan dan menjelang Idul Fitri 1442 Hijriah, Bank Lampung menyiapkan uang baru sekitar Rp20 Miliar untuk memenuhi kebutuhan uang tunai di masyarakat.
“Kita memang sudah melayani penukaran uang baru sejak 13 April hingga 7 Mei 2021. Hari ini terakhir dan yang sudah tertukar kurang lebih Rp20 Miliar,” kata Humas Bank Lampung Edo Lazuardi, Jumat (7/5).
Pecahan uang yang disediakan oleh Bank Lampung yakni uang pecahan Rp100 ribu, Rp50 ribu, Rp20 ribu, Rp10 ribu, Rp5 ribu serta Rp2 ribu. “Uang pecahan yang kita sediakan mulai dari Rp100 ribu hingga Rp2 ribu dan ini terakhir untuk penukaran uang bagi masyarakat umum,” kata dia.
Ia mengatakan berdasarkan peraturan dari pihak bank masyarakat yang ingin menukar uang maksimal menukar sebesar Rp5 juta per orang guna menghindari penumpukan masyarakat di Bank Lampung.
“Satu orang hanya boleh menukar sebanyak Rp5 juta tidak boleh lebih misalnya Rp1 juta ditukarkan dengan pecahan Rp10 ribu (1 gepok) dan seterusnya sehingga kalau diakumulasikan mencapai Rp5 juta. Satu blok uang baru untuk setiap pecahan dan itu dibatasi tidak boleh lebih dari satu blok setiap pecahan uang,” ujar Edo.
Berdasarkan informasi yang didapat Kantor Berita Rmollampung, ada beberapa bank di Lampung yang hari ini sudah menutup kegiatan penukaran uang baru seperti bank BRI, BCA dan Mandiri.
