banner 728x90

Mega Proyek Islamic Center Mesuji Rp75 Miliar Mangkrak???

  • Bagikan
Spread the love

Loading

Mesuji,-Pembangunan Islamic Center Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung dengan anggaran mencapai Rp 75 Miliar yang dibangun sejak tahun 2020 disebut-sebut mangkrak??. Pasalnya bangunan Islamic Center Mesuji yang seharusnya rampung Februari 2022 silam itu, disebut belum rampung  dan fotonya beredar di media sosial.

Selain disebut mangkrak pembangunan gedung Islamic Center Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung yang berjalan di era Bupati Mesuji Saply TH ini juga kental dengan aroma Korupsi Kolusi dan nepotisme (KKN)

Bangunan Islamic Center Mesuji mangkrak yang dikerjakan PT. Karya Bangun Mandiri Persada menjadi viral dan sorotan pasca unggahan  media sosial akun partai Socmed

“Penampakan Islamic Center di kabupaten Mesuji, Lampung yg rencananya jadi bangunan terbesar di Lampung dan harusnya selesai Bulan Fenruari 2022 hingga kini masih mangkrak,” tulis akun Partai Socmed.

Tak hanya itu saja, proyek Islamic Center Mesuji ini juga disebut menelan anggaran hingga Rp 75 Miliar.

Sehingga hal tersebut membuat banyak pihak menduga jika dana itu dipakai oleh pejabat.

Bahkan melalui cuitannya terbarunya Sabtu (23/4/2024) akun twitter @PartaiSocmed menyebut lima inisial nama yang ditulisnya dengan sebutan penerima Gratifikasi dan pemberi Gratifikasi.

“Catat tweet kami ini ya! Cepat atau lambat orang2 pemerintah maupun swasta yg terlibat dalam proyek mangkrak Islamic Center Mesuji ini akan ditangkap @KPK_RI . Hanya masalah waktu saja..” tulisnya

Hingga akhirnya proyek Islamic Center yang disebut mangkrak hingga Rp 75 miliar tersebut membuat Murni selaku Kepala Disperkim Mesuji ikut disorot. (scala)

Berikut lima inisial nama yang dilansir dari akun partai socmed dengan sebutan penerima gratifikasi dan pemberi gratifikasi.

-SAP penerima gratifikasi

-KDF penerima gratifikasi

-RCH pemberi gratifikasi

-SON pemberi gratifikasi

-SA pemberi gratifikasi

Postingan tersebut pun menuai respon dari sejumlah netizen diantaranya

“bikin channel khusus untuk pengaduan korupsi kayak gini. Jangan tunggu viral baru ditindaklanjuti.”@Rosidin_Sumsel

“Saya harap anda adalah poros rakyat , gak ngiri dan gak nganan. Please , kami butuh edukasi seperti ini. Biar menjelang pilpres atau pilkada bisa tau mana konspirasi dan mana kontrasepsi” tulis @AlexMaksymilian

“Maaf admin, mungkin bisa dicek isi pejabtn legislatifnya mesuji juga.., sebab pernah ikut kegiatan ada kumpulan mereka ga bgt etikanya benar-benar tdk ada etika dan sok menurut sy ya..,, tulis @murshidnzr.

Hingga berita ini diturunkan belum diketahui siapa inisial nama-nama tersebut apakah dari kalangan pemborong atau dari ASN di Kabupaten Mesuji.

Sementara Kepala Dinas Perkim Mesuji, Murni membantah proyek tersebut mangkrak karena pernah dipakai acara MTQ.

“Tahun 2022 akhir pernah dibuka pada saat menjadi tempat acara MTQ, itu Perkim juga bersurat minta izin kepada rekanan untuk dipinjam dalam rangka MTQ, dari 9 mimbar, 1 mimbar ada di masjid agung,” kata dia.

Murni juga menegaskan akan mengurus hal tersebut dengan melaporkannya ke Bupati maupun Sekda.

“Nanti setelah rekanan menyelesaikan pekerjaan pemeliharaan, kemudian Kita akan lapor pimpinan Bupati dan Sekda terkait masalah pengelolaannya,” kata dia.

Proyek Mercu Suar

Akun twitter @partaisocmed membongkar soal proyek Islamic Center Mesuji, Lampung yang disebut mangkrak karena harusnya selesai di bulan februari tahun 2022 lalu. Selain itu ada lima inisial Nama  (Twitter @PartaiSocmed)

Mega Proyek Islamic Center dan Wisata Religi dibangun di Desa Wirabangun Kecamatan Simpang Pematang Mesuji.

Proyek Islamic Center Mesuji ini merupakan multi year yang menelan anggaran Rp75 Miliar dan pelaksanaan pembangunannya dilaksanakan bertahap TA 2020, 2021 dan 2022. ***

SAP penerima gratifikasi
KDF penerima gratifikasi
RCH pemberi gratifikasi
SON pemberi gratifikasi
SA pemberi gratifikasi— #99 (@PartaiSocmed) April 23, 2023

  • Bagikan